Sate Pentul

Tuesday, 29 December 2020

Sate lilit dengan sate pentul punya persamaan pada menaruh daging pada tusukan satenya, yakni sama-sama dengan cara dililitkan setelah daging dihaluskan. Namun yang membuat sate pentul Bali berbeda adalah tusukannya yang didapat dari batang serai, bukan dari bambu, kayu, atau batang kelapa yang selama ini digunakan untuk sate normal.

Biasanya yang digunakan adalah ikan tenggiri atau ikan kakap yang dicampur dengan daging udang agar rasanya makin mantap. Membuatnya hanya memerlukan daging ikan kakap dan udang giling yang akan diblender bersama bumbu halus, kelapa parut, kaldu, garam, dan gula merah. Setelah hasil blenderan halus, adonan ini bisa langsung direkatkan ke batang serai, baru dikukus. Selesai dikukus, sate siap untuk dipanggang untuk seterusnya dikonsumsi dengan rasa gurih pedas.